Tholib Hariono, Unwaha Jombang

Pengantar Basis Data

Daftar Isi

Apa itu Basis Data?

Basis data yang juga dikenal sebagai database, terdiri dari kata basis data data. Data merupakan catatan atas kumpulan fakta yang mewakili suatu objek. Data masih bersifat mentah dan tidak mewakili konteks. Sedangkan basis atau base diartikan sebagai markas, tempat berkumpul dari suatu objek atau representasi objek. Banyak definisi yang digunakan untuk menjelaskan istilah basis data. disini disimpulkan bahwa Basis Data menurut Chou adalah “kumpulan data yang saling berkaitan dan terorganisasi dengan baik sehingga mudah untuk disimpan dan dimanipulasi”. Sedangkan menurut Date, basis data dianggap sebagai “Tempat untuk sekumpulan berkas data terkomputerisasi, dengan tujuan utama memelihara informasi dan membuat informasi tersebut tersedia saat dibutuhkan”.

Dalam implementasinya, untuk memudahkan dalam mengakses data, data disusun dalam suatu struktur logis yang menjelaskan bahwa:

  1. Kumpulan tabel menyusun basis data
  2. Tabel tersusun atas sejumlah record
  3. Sebuah record mengandung sejumlah field
  4. Sebuah field disimpan dalam bentuk kumpulan bit.

Berikut merupakan pengertian dari istilah di atas:

  1. Field menyatakan data terkecil yang memiliki makna. Istilah lain untuk field yaitu elemen data, kolom item, dan atribut. Contoh field yaitu nim, nama, prodi, no_hp, alamat.
  2. Record menyatakan sekumpulan dari sejumlah elemen data yang saling terkait. sebagai contoh: nim, nama, prodi dan alamat dari mahasiswa menyusun sebuah record. Istilah lain yang menyatakan record yaitu tupel dan baris.

Dari gambar di atas dapat disimpulkan bahwa :

a. Tabel menghimpun sejumlah record. Contoh di atas di atas adalah biodata mahasiswa yang disimpan dalam satu tabel bernama mahasiswa.
b. Basis data (database), seperti yang sudah didefinisikan sebelumnya, merupakan kumpulan data terintegrasi, yang diogranisasi untuk memenuhi kebutuhan para pemakai di suatu organisasi. Sebagai contoh, basis data akademik didalamnya terdapat tabel-tabel yang berhubungan. misalnya tabel mahasiswa, tabel prodi, tabel matakuliah, tabel krs dan lain-lain.


Sistem Basis Data / DBMS

Sistem Basis Data atau DBMS (Database Management System) adalah software atau perangkat lunak pengolah Basis Data. Salah satu tugas penting dari DBMS adalah menerjemahkan perintah-perintah yang diberikan oleh user terkait pengelolaan database. Perintah-perintah tersebut disebut dengan bahasa SQL (Structure Query Language).

Tujuan DBMS

Tujuan dibuatnya DBMS adalah sebagai berikut : 

  • Agar basis data dapat digunakan secara bersama
  • Agar proses akses data lebih mudah dan cepat
  • Untuk menghemat ruang penyimpanan data
  • Membantu menjaga keamanan data
  • Mencegah dan menghilangkan duplikasi dan inskonsistentsi data
  • Menangani data dalam jumlah yang besar

Macam-macam DBMS

  • Microsoft Access
  • Dbase / Foxpro
  • MySQL
  • PostgreeSQL
  • SQL Server
  • Oracle
  • SQLite

Arsitektur DBMS

Gambar berikut adalah arsitektur DBMS.

Arsitektur DBMS

Gambar di atas menjelaskan, alur dimulai seorang programmer yang membangun suatu aplikasi. Programmer membangun aplikasi menggunakan software (program aplikasi) tertentu seperti php, visual basic, delphi dan lain-lain. Programmer dalam membangun aplikasi membutuhkan database untuk penyimpanan dan pengolahan datanya. Proses mengakses database programmer menggunakan bahasa SQL atau biasanya disebut query. Pada saat aplikasi dijalankan, query akan dikirim ke DBMS (mysql, sql server, oracle, dll) dan DBMS akan menterjemahkan dan memproses query tersebut dan dilanjutkan ke perangkan lunak pengkakses data. DBMS akan mengambil atau menyimpan data sesuai hasil terjemahan perintah query dari / ke Basis Data secara fisik (file) dan mengirimkan hasilnya ke aplikasi yang dibuat oleh programmer. Pada penyimpanan fisik DBMS ada file yang menyimpan Definisi Data/Meta data, file ini berfungsi menyimpan konfigurasi, variabel, procedur atau fungsi pada database.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Terbaru